Oleh: Muhammad Hasnan Nahar
IDENTITAS
BUKU:
Judul Buku :
Muhammadiyah Sebagai Gerakan Islam
(Dalam Perspeketif Historis & Ideologis)
Penulis : Musthafa Kamal
Pasha, Ahmad Adaby Darban
Penerbit : Lembaga Pengkajian dan
Pengamalan Islam (LPPI)
Pencetak : Pustaka Pelajar Offset
Cetakan : III (ketiga) Oktober
2003
PENDAHULUAN:
Dalam setiap jenjang pengkaderan, khususnya IMM, baik setingkat
komisariat (Darul Arqam Dasar), tingkat daerah (Darul Arqam Madya) bahkan pusat
sekalipun (Darul Arqam Paripurna) selalu tak terlewatkan materi
ke-Muhammadiyahan, hanya berbeda dengan ragam penyampaiannya namun intinya
adalah bagaimana kita mengenal induk dari organisasi ini. Menjadi penting dan
sangat direkomendasikan buku ini untuk dijadikan salah satu pegangan tiap kader
untuk memperdalam pengetahuannya dan kelak dapat memahami.
Pendekatan penulis pada buku ini lebih dititikberatkan pada
pendekatan aspek kesejarahan dan aspek ideologi.
PEMBAHASAN ISI:
Sifat siklus hidup yang selalu berulang dan berputar, dapat kita
resapi betul dalam pembahasan ini. Sekitar abad VII – X Masehi Islam sangatlah
maju, meliputi wilayah-wilayah penyebarannya yang terus meluas, penguasaan ilmu
pengetahuan, peradaban dan kebudayaan yang sangat maju dan tinggi. Dinasti
Umayah dan Dinasti Abbasiyah kerajaan
yang begitu besar pada masanya. Al-Kindi, Ibnu Sina, Al-Biruni dan sederet nama
tokoh-tokoh cendekiawan muslim lainnya yang tidak hanya tersohor dikalangan
muslimin, namun dari non muslim pun menaruh hormat pada mereka. Pasti kita akan
bangga menjadi muslim ketika penulis mengarahkan kita pada posisi ini, hanya
saja, dimana ada kemajuan kelak akan ada masanya mengalami kemunduran sama
halnya dengan Islam di dunia.
Dapat dikatakan memang bekas-bekas kejayaan Islam dimasa lalu
memberikan dampak yang sangat signifikan bagi kita di kehidupan sekarang.
Gerakan Muhammadiyah yang dibangun oleh Ahmad Dahlan sesungguhnya merupakan lanjutan
dari hasil pemikiran para pembaharu Islam yang membekas dibenak Dahlan, dimulai
dari Ibnu Taimiyah, Ibnu Qayyim, Muhammad Abduh dan yang lainnya.
Ketika Islam pertama kali masuk ke Indonesia, Islam bukanlah
keyakinan pertama yang ada di Indonesia, melainkan Hindu, animisme dan
dinamisme terlebih dahulu datang dan nilai-nilanya sudah mengakar kuat di
kehidupan masyarakat sehari-hari. Dengan alasan inilah Muhammadiyah berdiri,
dengan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama islam sehingga terwujud
masyarakat utama adil dan makmur yang diridhai Allah swt. Semua itu tidak
bisa terjadi dengan tiba-tiba, masyarakatpun akan menolak apabila ada yang melarang
sesuatu yang sudah menjadi kebiasaan mereka selama ini. Mulailah Dahlan dengan
hal yang paling terkecil tetapi sangat berpengaruh, yakni masalah perut.
Kelaparan menjadikan seseorang tidak mampu berpikir dengan
seharusnya, pernah dengar istilah “lu rese’ kalau lagi lapar” sangat lah
cocok dengan kondisi seperti ini. Dalam kegiatan membagikan makanan kepada
masyaratkat Dahlan sembari sesekali menyelipkan sisipan nasihat agama didalam
percakapan mereka. Mungkin tidak langsung terasa imbasnya, hanya saja
setidaknya ketika mereka mendapatkan nasihat itu mereka dalam kondisi bisa
berfikir dan mampu merenungkannya.
Usaha lainnya untuk menghilangkan tahayul, bid’ah, dan kurafat
Dahlan beranggapan bahwa masyarakat yang bodoh begitu mudah terpengaruh dengan
hal-hal yang demikian, maka dari itu tercetuslah ide untuk mendirikan tempat
belajar, untuk mengatasi kebodohan dan memberikan mereka landasan pengetahuan
dalam agama dan tidak lagi melakukan taqlid buta.
Sebagai sebuah gerakan Islam Muhammadiyah harus terus
berjuang untuk menyebarluaskan ide-idenya ketengah masyarakat. Penyebaran ide
Muhammadiyah tidak mesti harus diwadahi oleh formalitas organisasi atau diberi
label organisasi. Dalam hal ini masing-masing kader Muhammadiyah lah, baik dari
kader yang aktif dilingkup wilayah teritorial ortom atau Muhammadiyah kultural
yang bisa fleksibel dan luwes dalam penyebaran ide. Sehingga pada akhirnya
semua ini dapat diterima dan telah menjadi milik umat Islam tanpa dapat
dibedakan lagi antara Muhammadiyah dan bukan Muhammadiyah.
agen deposit ovo judi bola dan taruhan olahraga menggunakan saldo ovo cash
BalasHapusproses deposit menggunakan ovo pastinya lebih mudah, cepat, aman dan nyaman
transaksi anda bisa dilakukan 24 jam setiap hari tanpa jam offline
Untuk Info, Bisa Hubungi Customer Service Kami ( SIAP MELAYANI 24 JAM ) :
WA: +628122222995