Seiring dengan adanya pademi wabah Covid-19, kini WFH (Work From
Home) sedang menjadi solusi untuk mengurangi risiko penyebaran rantai wabah
ini. Tidak hanya berdampak pada kesehatan, bahkan pendidikan, ekonomi, hingga
kegiatan keagamaan pun terganggu. Masyarakat dilatih untuk saling berempati, sedangkan
ruang gerak dan kegiatan sosial dibatasi. Ada keinginan, kemauan, dan
kesempatan untuk saling berbagi dan meringankan kesusahan. Meski demikian, hal
ini senada dengan adanya kekhawatiran.
Kegiatan tolong menolong dan berbagi sangat berkaitan erat dengan
sosial, yakni adanya bentuk interaksi antar-manusia. Meski demikian, ada faktor
lain dalam berinteraksi dengan masyarakat, seperti aqidah dan akhlak.
Seperti halnya dalam al-Qur’an dan Hadis, adanya perintah untuk menyantuni anak
yatim dan memberi makan fakir miskin, karena menghardiknya adalah mendustakan
agama (dalam QS.Al-Maun), dan tidak dikatakan beriman jika belum menyayangi
tetangga (saudaranya) seperti menyayangi diri sendiri (dalam sebuah Hadis
Riwayat Bukhari-Muslim). Rasulullah juga telah mengajarkan bahwa meskipun
beliau meminta umatnya untuk keras terhadap orang kafir, tetapi Rasulullah
meminta umat Muslim untuk saling berkasih sayang sesamanya (umat Muslim).
Di era modern ini, cara berinteraksi tidak selalu diartikan dengan adanya pihak satu dengan pihak lainnya yang saling bertemu. Interaksi dapat dilakukan melalui ragam media, seperti media sosial. Tolong menolong juga tidak hanya dalam hal ekonomi, yakni dapat berupa jasa, ide, memberi kedamaian, dan beragam kebaikan yang dijarkan dalam agama Islam. “Pada hakikatnya semua orang memiliki rasa peduli, hanya saja harus ada yang memulai untuk menginspirasi.”(Hasnan Nahar dalam Diskusi Online). Dalam kondisi pademi Covid-19 ini, ybanyak hal yang dapat dilakukan umat muslim untuk saling meringankan beban, tanpa perlu melakukan interaksi sosial dengan masyarakat (melakukan sosial distancing), diantaranya adalah:
2. 1. Menjadi
connentor (perantara) antara donatur dan pihak pengelolaan dana,
contohnya dengan menyebarkan poster donasi secara online pada warga internet, sosialisasi
pencegahan covid-19, dan memaksimalkan penggunaan media dengan cara lainnya.
Hal ini dapat dilakukan oleh beragam kalangan, mulai dari anak hingga dewasa.
3. 2. Memperkuat
mental dan psikis. Hal ini dapat dilakukan dengan membagikan nutrisi bathiniyah,
seperti dakwah, support, dan motivasi. Dalam kondisi yang
normal, masjid-masjid dipenuhi oleh jama’ah yang berlomba-lomba beribadah,
mulai dari sholat fardhu, tarawih, tadarus bersama, hingga beragam kajian,
dakwah, dan kegiatan yang diadakan di bulan penuh berkah ini. Melalui media
sosial, seseorang yang memiliki wawasan keagamaan dapat berbagi dengan rekaman dakwahnya,
untuk ceramah setelah shalat tarawih, shalat shubuh, lailatul qadr, dan
nutrisi bathiniyah lainnya untuk memperkuat psikis umat Muslim.
4. 3. Meringankan
hutang teman atau saudara, dengan menambah waktu, mengurangi nominal pinjaman,
atau bahkan melepaskan hutangnya (sebagai shadaqah bagi yang meminjamkan).
4. Dalam kondisi Covid-19 ini, umat Islam dituntut untuk banyak membaca, yakni sebagai tambahan wawasan, terutama ilmu-ilmu agama dan kesehatan.
Bentuk implementasi sikap tolong menolong dapat dimulai dengan melakukan klasifikasi diri, kelebihan apa saja yang bisa digunakan untuk menolong orang lain, yakni dapat berbagi dengan menggunakan pengetahuan, atau dengan kekayaan, bimbingan, nasihat, tenaga, ataupun dengan jasa. Hal ini perlu dilakukan agar tidak memberatkan diri sendiri dan agar hasilnya dapat dicapai dengan maksimal. Tidak ada paksaan dalam agama Islam. Oleh karenanya, adanya waktu dan kesempatan yang Allah berikan, masih banyak kebaikan yang dapat dilakukan umat Islam.
4
JT Casino & Hotel | South Lake Tahoe NV - Jtm Hub
BalasHapusJT Casino 울산광역 출장마사지 & Hotel · Location · 밀양 출장마사지 Hours · Incline Village, 8 Casino Drive · JT 경주 출장마사지 Location · Amenities · Reviews and Photos · Where can I stay 제천 출장안마 near JT Casino & 군포 출장안마 Hotel?