Langsung ke konten utama

Masa Depan

 

Source: www.nu.or.id

 Tsaqifa Aulya Afifah

Gelombang Waktu

Sebuah perjalanan hidup yang akan terus maju

Ia tak pernah mundur kebelakang

Namun, ia bisa melihat kebelakang

Meninggalkan pijakan lalu

Melihat kenangan yang telah dilewati

 

Pahit....

Manis....

Sebuah kenangan yang lalu,

Tak perlu tuk merayu

Tak akan kau mampu

 

Waktu tak akan menunggu

Ia selalu melangkah maju

Jangan terpaku diam

Pergilah!

Kemudian mengukir yang baru

Di masa yang akan datang

 

Harapan Untuk Masa Depan

Menyelam.....

Tenggelam dalam lautan kesedihan

Sunyi, gelap, tak satupun orang yang mengetahuinya

Hanya suara putus asa yang terdengar

Berdering keras membekas dalam ingatan

Sempitnya dunia lelahkan jiwa

 

Rantai kesedihan mengitari pikiran

Ketakutan menjelma seperti neraka kehidupan

Namun suara hati tak pernah menyakiti

Hati pun selalu menyakinkan diri

Bahwa masih ada harapapan untuk masa depan

 

Memulai semua kembali perlahan-lahan

Lupakan masala lalu biang kesedihan

Jalani hari untuk esok yang berkesan

Masih ada haraapaan bagi kita yang berusaha

 

Jangan pernah larut dalam kesedihan

Fokus pada tujuan

Untuk menggapai cita-cita di masa depan

 

Indahnya Mimpi Dalam Khayalan

Berlariku dalam angan, mengejar mimpi dengan sejuta harapan

Terbingkai indah dalam lukisan, terangkum penuh impian, terbuai indah oleh senyuman

Akan ku kejar asaku dalam genggaman

Walau jalan terhalang, tak ada ragu untuk meraih mimpiku yang sempat terbuang

 

Kegagalan dan Keberhasilan

Kegagalan sering kali terjadi

Tantangan hidup harus terus dihadapi

Dengan langkah berat terus berjalan menggapai mimpi

Jangan takut akan caci dan maki

 

Taruhlah sebuah harapan untuk menghiasai hari

Mereka adalah warna yang menyinari kehidupan

Laksana bintang di malam hari

Seperti pelangi di sore hari

Ditemani sinar sang mentari

 

Kekurangan materi jangan dijadikan sebuah alasan

Itu hanyalah iri tak berfaedah

Tampilkan senyum ikhlas penuh makna

Namun, jika lelah menguasai diri

Beristirahatlah...

Tapi bukan untuk berhenti

 

Letakkan harapan mu setinggi mungkin

Agar kita terus melangkah penuh makna

Diiringi keyakinan kuat menatap masa depan

 

Keberhasilan dan kegagalan itu bersahabat

Keyakinan jangan dibalut dengan ketakutan

Jangan berkecil hati karena kelemahan

Bangkitlah!

Dan teruslah lawan rasa ragu-mu itu

 

Karena kita ini pemenang

Bukan pecundang

Jangan bicarakan kekalahan

Tidak ada gunung yang tidak dapat didaki

Hanya ketakutan yang dapat menggerogoti

 

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menjaga Keturunan Sebagai Upaya Perlindungan (Hifdzu Nasl)

Oleh: Immawan Muhammad Asro Al Aziz Keturunan ( nasl ) merupakan serangkaian karakteristik seseorang yang diwariskan orang tua kepada anak, atau segala potensi, baik fisik maupun psikis yang dimiliki seseorang dari orang tua melalui gen-gen. Keturunan juga merupakan faktor utama yang mempengaruhi perkembangan individu. Perhatian Islam terhadap keturunan dapat dilihat dari sejarahnya yang membuktikan bahwa merupakan hal yang sangat penting dalam, sehingga terdapat beberapa ayat al-Qur’an yang secara spesifik berbicara tentang penjagaan keturunan. Misalnya pada QS. al-Ahzab: 4-5 yang memberi tuntunan tentang proses pemberian nasab terhadap anak kandung dan anak angkat. Karena, perhatian terhadap keturunan juga berimplikasi terhadap hak pemberian nafkah, pewarisan harta, pengharaman nikah, dan lain-lain. Islam memberikan perhatian yang besar terhadap keturunan untuk mengukuhkan aturan dalam keluarga yang bertujuan untuk mengayominya melalui perbaikan serta menjamin kehidupannya

Implementasi Strategi Inovasi Produk Perspektif Al-Qur'an

A. Latar Belakang Manusia merupakan makhluk individual juga sebagai makhluk ekonomi. Banyak kebutuhan yang di perlukan oleh setiap manusia menjadikan ekonomi sebagai suatu ilmu untuk memenuhi keberlangsungan hidup seseorang. Hal bisa itu terjadi karena perubahan lingkungan yang fundamental merupakan daya dorong (driving forces) perubahan perekonomian dan bisnis. Perubahan dalam semua aspek kehidupan harus direspons sesuai dengan tingkat kebutuhan dan kemanfaatan bisnis. Di sisi lain, perkembangan teknologi informasi dan komunikasi memungkinkan perusahaan beroperasi di tingkat lokal, regional dan global, tanpa harus membangun system bisnis di tempat perusahaan tersebut beroperasi. Proses informasi dan komunikasi memperluas kemungkinan operasi jaringan perusahaan.  Disebutkan bahwa Koperasi di Jawa Tengah mengalami perkembangan jumlah koperasi aktif 22.674 (81,37%), tetapi tidak disertai dengan berkurangnya jumlah koperasi tidak aktif di Jawa Tengah dengan jumlah 5.19

Strategi Dakwah Ala Rasulullah

Oleh: Immawati Afifatur Rasyidah Islam merupakan agama perdamaian yang dianugrahkan oleh Allah swt dan perlu dijaga eksistensinya. Sebagai kader umat dan pewaris tampuk pimpinan umat kelak, sejatinya dewasa ini para generasi muda dilatih agar dapat menghadapi tantangan dan menjaga agama Islam ini. Berbagai kontroversi terjadi, agama dimonsterisasi, ulama didiskriminalisasi, umat dicurigai, dakwah dianggap provokasi, bahkan kebaikan pun dianggap radikalisasi. Salah satu   maqashidu syariah dalam agama Islam ialah hifdzu al-din (menjaga agama). Penjagaan terhadap agama dapat diimplementasikan dengan berbagai hal, salah satunya adalah dengan dakwah. Penyebaran dakwah tentu tak terlepas dengan metode atau manhaj atau thariqah. At-Thariqat Ahammu Min Al-Maddah, metode itu jauh lebih penting daripada materi. Ia merupakan sebuah seni (estetika) dalam proses penyampaian dakwah. Secara leksikal, metode ialah the way of doing. Sebaik-baik kualitas materi yang disampaikan dalam pembelajaran